BeritaDaerahHukumNews

Geger! Seorang Mama Muda di Balantak Utara Ditemukan Tewas Diduga Dibunuh 

2624
×

Geger! Seorang Mama Muda di Balantak Utara Ditemukan Tewas Diduga Dibunuh 

Sebarkan artikel ini
Geger, seorang mama muda di Balantak Utara ditemukan tewas mengenaskan yang diduga dibunuh. FOTO: DOK. HUMAS POLRES BANGGAI/BK
Example 300250

Banggaikece.id- Geger, seorang mama muda berusia 30 tahun, di Kecamatan Balantak Utara ditemukan tewas yang diduga dibunuh.

Mendapat informasi tragis itu, Polsek Balantak mendatangi TKP penemuan mayat seorang perempuan di Dusun III Desa Pangkalaseang Kecamatan Balantak Utara, Banggai, Minggu (22/9/2024) dinihari.

Kasus penemuan mayat ibu rumah tangga yang diketahui bernama Fira Laiya (30) diduga jadi korban pembunuhan di dalam rumahnya.

BACA JUGA:  Pemdes Oluno Bulagi Sukses Gelar Musdes Penetapan RKPDes Tahun 2025

Kapolres Banggai melalui Kapolsek Balantak AKP Teddy Polii saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Kapolsek menuturkan, ketika mendatangi TKP, mayat korban ditemukan dalam keadaan luka goresan benda tajam di bagian leher yang mengeluarkan darah.

Menurut keterangan saksi Rial Maher (26) yang merupakan suami korban menjelaskan bahwa sekitar jam 02.00 Wita berawal ketika dirinya pulang melaut mencari teripang. 

Pelapor ini memanggil istrinya, namun tak ada jawaban dan ia melihat pintu depan tidak terkunci. 

BACA JUGA:  Dinas P3AP2KB Bangkep Gelar Dapur Sehat Atasi Stunting

“Sang suami langsung masuk ke dalam rumah, mendapati kondisi yang berantakan dan korban sudah tergeletak di lantai bersimbah darah tak bernyawa,” ujar Teddy.

Melihat kejadian tersebut, kemudian sang suami berlari keluar rumah dengan meminta tolong kepada warga, sembari melaporkan kepada pihak kepolisian akan peristiwa tersebut.

Selanjutnya anggota yang mendatangi dan mengamankan TKP sembari mengamankan segumpal rambut dan sebuah sarung parang yang berbecak darah tidak jauh dari posisi korban.

BACA JUGA:  Pimpin DPRD, Patwan Kuba Ajak Anggota Tuluskan Niat Wujudkan Balut yang Maju dan Sejahtera 

“Jenazah korban akan dievakuasi ke RSUD Luwuk guna dilakukan visum/autopsy,” ungkap Kapolsek.

Ditambahkan, pihaknya juga telah mencatat enam saksi dan berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Banggai untuk melakukan olah TKP. 

“Kini kasus tersebut dalam tahap penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku,” tukasnya. (*)