Banggaikece.id- Senin, 14 April 2025, Penilaian Lomba Desa Tingkat Kabupaten Banggai Kepulauan Tahun 2025 resmi digelar di Desa Liang, Kecamatan Liang. Acara tersebut dihadiri oleh Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Banggai Kepulauan, Edison E. Moligay, S.Sos., M.A.P., yang juga menjabat sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pimpinan DPRD Banggai Kepulauan, unsur Forkopimda, Staf Ahli dan Asisten Sekretariat Daerah, Ketua TP-PKK Kabupaten, para kepala OPD, Camat Liang beserta Ketua TP-PKK Kecamatan Liang, Kepala Desa Liang dan jajaran aparat desa, Ketua BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Plh Sekda Edison Moligay menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan ini dan mengajak seluruh pihak untuk menjadikan momen ini sebagai sarana evaluasi sekaligus penguatan komitmen dalam membangun desa. Ia juga menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H bagi umat Muslim yang baru saja merayakannya.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada panitia, pemerintah kecamatan, pemerintah desa, serta seluruh masyarakat Desa Liang atas partisipasi dan semangatnya dalam menyukseskan lomba desa ini,” ujarnya.
Lomba Desa Tahun 2025 mengangkat tema “Swasembada Pangan Desa dan Kelurahan Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Menuju Indonesia Emas 2045”.
Menurut Edison, tema ini sejalan dengan upaya nasional dalam mencapai kemandirian pangan serta mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara merata.
“Desa adalah ujung tombak pembangunan. Swasembada pangan di desa harus dimulai dengan pemanfaatan potensi lokal, dukungan terhadap inovasi, serta penguatan kelembagaan desa. Ini bukan hanya tentang lomba, tetapi tentang gerakan kolektif menuju Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Melalui lomba ini, pemerintah daerah berupaya mengevaluasi kinerja pemerintahan desa, mengetahui capaian pembangunan, serta memberikan apresiasi atas prestasi desa dalam memajukan dan mensejahterakan warganya.

Acara berlangsung meriah dengan partisipasi aktif masyarakat dan ditutup dengan harapan besar agar Desa Liang bisa menjadi contoh dan inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Banggai Kepulauan. (*)




