BeritaDaerahNews

Bikin Pemohon Paspor Nyaman, Kakanim Pastikan Layanan Imigrasi Banggai Standar Ramah HAM

1330
×

Bikin Pemohon Paspor Nyaman, Kakanim Pastikan Layanan Imigrasi Banggai Standar Ramah HAM

Sebarkan artikel ini
Kakanim Banggai, Oktaveri memperlihatkan dan menjelaskan bagaimana pelayanan dan fasilitas yang ada di Kantor Imigrasi Banggai. FOTO: JAJAD/BANGGAI KECE
Example 300250

Banggaikece.id— Sebelum dimulai acara media gathering, Kepala Imigrasi Kelas II Non TPI Banggai, Octaveri S.Kom., MA., mengajak para jurnalis untuk office tour, Senin 29 Juli 2024.

Kakanim Banggai, Oktaveri yang didampingi para jajarannya memperlihatkan dan menjelaskan secara detail bagaimana pelayanan dan ruangan atau fasilitas yang ada di Kantor Imigrasi Banggai tersebut.

Sebelum memasuki ruangan Kantor Imigrasi, Octaveri S.Kom., MA., menerangkan, bahwa kantor imigrasi itu terdiri dari beberapa tipe, ada Kelas 1, 2 dan 3.

“Ada TPI dan Non TPI. TPI itu tempat pemeriksaan imigrasi, karena Bandara kita bukan skala internasional, jadi Non TPI,” ucap Octaveri, menjelaskan kepada wartawan yang antusias dalam kegiatan itu.

Meski ada tiga tipe yakni Kelas 1, 2 dan Kelas 3, Oktaveri memastikan pelayanan di setiap Kantor Imigrasi itu sama. 

“Yang membedakan hanya pejabat kepala imigrasinya, kalau Tipe Kelas 3 itu pejabatnya Eselon 4, Kelas 2 eselon 3, dan Kelas 1 setingkat eselon 2b. Tapi kalau pelayanan sama,” bebernya.

Tiba di tempat ruang pelayanan, Kakanim Octaveri dengan semangat menjelaskan bagaimana alur dan berapa waktu pembuatan paspor kepada para jurnalis.

“Ini tempat pelayanan. Nanti pemohon akan dituntun (pandu) oleh securiti kami untuk mengisi formulir sama dengan di bank-bank. Kemudian pemeriksaan dokumen, pengambilan foto geometri, proses billing dan pembayaran. Tiga hari kerja, paspor dipastikan sudah terbit dan bisa diambil,” terangnya.

BACA JUGA:  Kalahkan Dirgantara Bubung Lewat Adu Penalti, MAU Fc ke Semifinal Camat Luktar Cup 2024

Dalam pelayanan paspor ini, Kantor Imigrasi Banggai bekerjasama dengan Kantor Pos. Ini untuk memudahkan pemohon, sehingga bagi warga yang berada jauh dari Luwuk, seperti Touna, Bangkep dan Balut, bisa melalui jasa Kantor Pos.

Untuk layanan paspor bagi jamaah umrah, Kanim Banggai bekerjasama dengan Nakertrans dan Kementerian Agama.

“Di ruang pelayanan ini, kami juga menyediakan makanan gratis untuk pemohon. Jadi sambil menunggu pelayanan, bisa minum kopi, dan ada juga kue disediakan,” ucap Octaveri, yang direspon kagum oleh para wartawan.

Tidak hanya itu, di bawah pimpinan Octaveri, Kantor Imigrasi Banggai juga menyediakan fasilitas untuk permainan anak dan ruang tempat untuk menyusui. Sehingga ketika ada ibu yang membawa anak balita, bisa menyusui di ruangan ini.

“Jadi pelayanan kita ini standar Ramah HAM (hak asasi manusia). Toiletnya juga standar, kita buat senyaman mungkin bagi masyarakat. Untuk disabilitas juga disiapkan. Kita berupaya agar pemohon (paspor) benar-benar merasa nyaman,” tuturnya.

Dalam pembuatan paspor sendiri kata Kakanim Banggai, Oktaveri, normalnya tiga hari dan bisa dipercepat menjadi satu hari, hanya saja ada biaya BNBP Rp1 juta.

BACA JUGA:  Turunkan Baliho Cuma Prank, Warga Lontos Tetap Solid Dukung Sulianti Murad-Samsul Bahri Mang 

Untuk tarif normalnya, pemohon cukup membayar Rp350 ribu dengan waktu penerbitan tiga hari kerja selesai. Tarif ini khusus untuk paspor biasa, beda halnya dengan paspor eletronik, tarifnya Rp650 ribu.

Octaveri menyebutkan, kunjungan warga asing ke Banggai berdasarkan statistik, cukup meningkat karena banyaknya potensi wisata.

Sehingga sudah pasti, para pegawai di Imigrasi Banggai telah dibekali untuk menguasai bahasa asing. Jika pegawai pelayanan tidak bisa melayani, makan dibantu pegawai lain.

“Akan dihandel teman-teman lain. Kita jajaran,  ada banyak tamatan luar negeri. Seperti saya, selain Bahasa Inggris, juga bisa bahasa cina. Jadi petugas imigrasi itu wajib bisa Bahasa Inggris, dan bahasa lainnya menjadi nilai lebih,” bebernya.

Setelah dari ruangan pelayanan, Kakanim memperlihatkan jurnalis berapa ruangan atau fasilitas lainnya seperti Ruangan Dokumen dan Izin Tinggal Keimigrasian, Seksi Intelegen,  Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, ruang rapat, hingga aula tempat wartawan mengikuti media gathering.

“Ini ada ruangan informasi, ruangan pers, jadi teman-teman kalau butuh informasi bisa ke Pak Ridwan (Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi),” kata Octaveri.

BACA JUGA:  Datang di Banggai Government Expo, Kalla Toyota Berikan Promo Menarik!

Selain informasi pelayanan, Kakanim Banggai menyampaikan, bahwa Imigrasi memiliki tiga tugas yakni pertama keimigrasian, kedua penegakan hukum dan ketiga fasilitator pembangunan.

Untuk fasilitator pembangunan, di sini Imigrasi Banggai membantu Pemda setempat dalam mempromosikan potensi wisata yang ada. Memberikan informasi yang memadai, untuk menjadi daya tarik wisatawan.

Dalam mempromosikan wisata ini, Imigrasi Banggai kerjasama dengan pelaku wisata lokal seperti tour guide. “Warga asing bisa mendapat informasi, bahwa untuk perpanjangan izin tinggal cukup datang ke kantor. Tidak perlu harus balik ke Bali misalnya,” kata Octaveri.

Dalam menjalankan tugasnya sebagai Kakanim Banggai, Octaveri dibantu empat seksi yakni Seksi Subbagian Tata Usaha;  Seksi Dokumen dan Izin Tinggal Keimigrasian; Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian; dan Seksi Intelijen dan Penindakan Keimigrasian.

Untuk membantu promosi wisata yang ada di tanah wilayah kerjanya, Imigrasi Banggai memajang foto di ruangan informasi hingga ruang rapat. Ada juga terpajang burung endemik Maleo.

“Silakan teman-teman wartawan masuk, tidak ada larangan (ke ruang rapat). Di sini kami sampai memajang endemik burung maleo yang ada di Banggai. Kami juga memasang foto-foto pejabat kami baik pusat maupun wilayah,” tandasnya. (*)