Banggaikece.id–Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Banggai menggelar kegiatan rapat koordinasi bersama Kader KB, Selasa 23 Juli 2024.
Bertempat di Hotel Estrella Luwuk, Rakor bersama Kader KB se Kabupaten Banggai itu dihadiri langsung Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin MM., AIFO.
Adapun pemateri dalam kegiatan Rakor yang dimulai dari Pukul 10.00 WITA ini, dari Bappeda, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai.
Dalam Rakor bersama Bupati Banggai dan Kader KB, Kepala Dinas P2KBP3A Banggai, Faisal Karim S.Sos., M.Si., memaparkan materi tentang intervensi keluarga resiko stunting di Kabupaten Banggai, tahun 2024.
Ia menerangkan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) dan Sub PPKBD.
Di mana ini merupakan jejaring kerja pemerintah di tingkat desa/kelurahan, yang berfungsi sebagai fasilitator KB desa/kelurahan dan membantu kepala desa/lurah dalam melaksanakan program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting.
Adapun tugas PPKBD dan Sub PPKBD yaitu membuat rencana kerja, mendata sasaran dan potensi sumber daya (pemetaan), mengkoordinasikan kegiatan/program dengan pihak terkait, mengelola dan membina program bangga kencana di tingkat Desa/kelurahan.
Kemudian memberikan penyuluhan, memberikan motivasi, memberikan konseling
kepada masyarakat dan melaksanakan pencatatan dan pelaporan kegiatan program Bangga Kencana di tingkat desa/kelurahan serta kegiatan lain yang merupakan program pemerintah.
Dalam kesempatan itu, Kadis Faisal Karim juga menuturkan bahwa, belum lama ini telah melakukan aksi Dapur Sehat Atasi Stunting (DAHSAT).
Pertama dilakukan pada 12 Juli 2024, di Kelurahan Mangkio dan 15 Juli, di Desa Bubung, Kecamatan Luwuk Selatan.
Pelaksanaan Dapur Sehat Atasi Stunting ini tak lain, untuk mengintervensi dalam percepatan penurunan stunting.
Berikutnya, Kadis Faisal juga mengungkapkan bahwa, instansinya telah melakukan pengadaan BKB Kit Stunting, sebanyak 20 set. Pengadaan ini diberikan kepada 20 kelompok bina keluarga balita (BKB) di lokus stunting 2024.
Sementara itu, Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin menyampaikan tentang upaya-upaya penurunan stunting. Di mana, Pemda Banggai berkomitmen dan optimis dapat mencapai target. (*)