Banggaikece.id– Viral di media sosial Facebook, pelayanan Apotek Al Kautsar yang berada di Kota Luwuk Luwuk dikeluhkan warga.
Keluhan itu disampaikan akun facebook Putry Zitma melalui berandanya hingga viral. Saat ini, curhatan yang sudah 7 jam diposting itu telah 400 lebih dibagikan dan dibanjiri ratusan komentar netizen.
Begini curhatan Putry Zitma di akun facebooknya. Ia menyebutkan, salah satu pelayanan di Apotek itu yang mengenakan jilbab cokelat dinilainya kurang ramah.
“Teruntuk mbak mbak APOTEK AL-KAUTSAR yg pake jilbab coklat ini, mbak ini kan krj di pelayanan ee, nah torang ksna itu mo beli obat bukan mo ba utang, bisa bisanya saya beli handscoon itu handscoon dia lempar di meja kaca tmpat saya berdiri hamaa,” tulis Putry Zitma, dengan emoji ketawa.
Ironisnya sambung dia, pelayan tidak ada menyampaikan permohonan maaf atau lainnya.
“Abis itu tdk ada bilang maaf ato apa bgtu, nti so di tgor “eh biasa sj t usah di lempar2” baru si mbak ini blg “io tdk sengaja” abis itu pas kasih kembali uang lgsng dia paka akan meja,” sambungnya dengan emoji nangis.
Ia menyebutkan, keluhan itu tidak hanya dirasakannya tapi banyak konsumen lain yang merasakan kurang ramahnya pelayanan di Apotek tersebut.
“Ini juga ada bbrp curahan hati dari pembeli di apotek alkautsar.. Sbnrnya tdk perlu di beken kayak pembeli adalah raja cuma so meresahkan skali kamu pe karyawan yg satu ini. Sapapun yg knal dpe owner tolong kase sampe akan ini pesan dan kesan,” tutupnya.
Dikonfirmasi media ini, Putry Zitma membenarkan hal tersebut. Bahwa kejadian itu terjadi di Apotek Al Kautsar.
“Iya (benar), tadi malam (kejadiannya),” terangnya.
Beragam komentar netizen membanjiri postingan tersebut, tidak sedikit netizen yang menyayangkan pelayanan di Apotek tersebut.
“mksih dn pstingnnya sdh mewakili ..so dy it kriawan it muka so t gga br blayani trng lalu obt cmn murh d bli mcm bpangge bkalae dy ,smga in pstingn smpe sma yg pnya it apotik,” tulis netizen.
“Apa kita bilang tdk lama so ada statuskan itu cewek …Pelayanannya tdk baik ke konsumen So tdk 2 kali mo beli di situ,” tulis netizen lainnya.
Ada juga netizen yang membela karyawan dan menyebutkan pelayanan di Apotek itu cukup baik.
“Saya sering belanja di apotek, ini, karyawannya termasuk masi sopan semua. Baru obat”nya murah juga, cmn namanya kerja namanya jadi karyawan pasti ada titik jenuh dan cape. Mungkin pas balayani kamu, adenya ini sdh cape, bgitu memang kerja bagian pelayanan tidak mudah. Orang yang dilayani itu bukan 1 atau 2 orang, apalagi apotek al kautsar ini memang sangat rame sekali, jadi
Kalau kamu ada masalah sebaiknya kamu selesaikan secara baik baik sama karyawannya langsung minta ketemu langsung.
Bukan bawa” nama apoteknya bisa bisa bosnya turun langsung tuntut kamu atas pencemaran nama baik.
Bukan menggurui ya sekedar saran saja” tulis netizen lain di kolom komentar.
KLARIFIKASI
Dihimpun media ini, dari beragam kolom komentar ada salah satu akun Facebook yang mengaku sebagai pelayan saat itu, menyampaikan klarifikasi.
Akun Facebook Andi Wahyuni mengungkapkan, bahwa ia yang ada difoto viral keluhan pelayanan di Apotek Al Kautsar tersebut.
“Saya Yang difoto itu, sya yang layani Kaka tadi di apotek, Saya tdk ada maksud lempar barang itu sama Kaka, kejadian sebenarnya kaka kan beli handscoon steril, handscoon steril itu terbungkus didalam plastik, jadi pas saya simpan di atas meja etalase handscoonnya jatuh kebawah karna licin, langsung saya ambil handscoon yg jatuh sy simpan kembali di atas lemari,” tulisnya.
“tapi Kaka disitu langsung teriak,kakanya bilang “jangan main lempar-lempar” padahal sy merasa sy tdk melempar, tapi karna Kaka customer yg TERHORMAT, distu saya tidak menanggapi Kaka yang teriak didepan saya, saya hanya langsung minta maaf dan saya jg bilang tdk sengaja, yang tidak punya TATA KRAMA itu sebenarnya saya atau Kaka?,” cetusnya di kolom komentar.
“Tidak sopan kak mengambil Foto orang tanpa izin lalu di upload di sosial media, melanggar undang-undang ITE. BELAJAR SOAL TATA KRAMA LAGI KAK,” tutupnya.
Komentar klarifikasi pun langsung dibanjiri komentar netizen, yang sebagian besar membela akun yang mengeluhkan pelayanan di Apotek tersebut. (*)
