BANGGAI KECE – Didukung pendanaan dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) di bawah naungan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), tim dosen Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa diversifikasi produk olahan rumput laut di Desa Samajatem, Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai.
Kegiatan yang berlangsung mulai 18 Oktober 2025 hingga selesai ini dipimpin oleh Maulana Wahyu Ayatullah, ST., M.Eg., dosen Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik Unismuh Luwuk, selaku ketua tim.
Ia didampingi dua anggota, yakni Siswadi Sululing, SE., M.Ak., Ak., CA., ACPA, dosen Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, serta Frederik Dony Sangkia, S.Ik., M.Si, dosen Prodi Budidaya Perairan.
Tim dosen ini berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui kerja sama dengan Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) “Sumber Laut” di Desa Samajatem.
Dalam kegiatan tersebut, para dosen memberikan pelatihan dan pendampingan teknis kepada kelompok mitra dalam mengembangkan inovasi produk berbasis rumput laut lokal.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membantu masyarakat pesisir agar tidak hanya menjual rumput laut mentah, tetapi juga mampu mengolahnya menjadi berbagai produk bernilai tambah,” ungkap Maulana Wahyu Ayatullah, kepada Banggaikece.id, Rabu (29/10/2025).
Dalam sesi pelatihan, peserta diajarkan cara mengolah rumput laut menjadi keripik rumput laut, stik rumput laut, dan puding rumput laut.
Selain itu, tim dosen juga memberikan pelatihan terkait strategi pemasaran, promosi produk, serta pembukuan dan pengelolaan keuangan kelompok agar usaha masyarakat dapat berjalan secara berkelanjutan.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata Unismuh Luwuk dalam mendukung peningkatan ekonomi masyarakat pesisir melalui pendekatan edukatif dan inovatif berbasis potensi lokal. (*)




