Banggaikece.id- Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Banggai Kepulauan (Bangkep), nomor urut 3 Fatiyah Suryani Mile dan Sudirman Sapat menyampaikan komitmennya, akan membawa daerah itu lebih maju, berdaya saing, makmur, berbudaya dan berkeadilan.
Komitmen ini disampaikan Calon Bupati, Fatiyah Suryani Mile saat memaparkan visi misinya di Debat Publik kedua, Minggu 10 November 2024.
“Bangkep tidak berdiri sendiri, namun berkat sebuah perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa. Olehnya kami terpanggil untuk mewujudkan cita-cita pendiri negeri ini,” kata Suryani Mile, yang tampil percaya diri dan tenang.
Kabupaten Banggai Kepulauan kini tengah memasuki usia 25 tahun, dan baru saja diperingati. Ada dua hal yang tak bisa dipungkiri dalam perjalanan daerah ini yakni Keberhasilan dan tantangan.
“25 tahun namun kita tahu belum memberikan kondisi yang paripurna. Hal ini dapat dilihat dari ukuran kesejahteraan masyarakat, pertumbuhan ekonomi, masih banyak kemiskinan, dan anak-anak yang tak mampu mengenyam pendidikan dengan maksimal,” tuturnya.
Melihat itu, tentunnya ini sangat ironis. Pasalnya, Bangkep daerah yang kaya dengan sumber daya alam.
Olehnya, jika Suryani Mile dan Sudirman Sapat atau SMILE-MAN terpilih, siap membawa Bangkep menjadi negeri yang maju, makmur, berdaya saing, berbudaya , dan berkeadilan. Visi ini akan dijabarkan dengan enam program unggulan Smile-Man.
Untuk menjabarkan program-program, giliran Sudirman Sapat yang menjelaskan. Enam program unggulan itu adalah sebagai berikut,
Pertama, Percepatan Pembangunan dan Peningkatan Ekonomi Masyarakat Berbasis Maritim berwawasan lingkungan dan keunggulan wilayah untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat.
Kedua, Melaksanakan Tata Kelolah Pemerintahan yang Bersih, Terbuka dan Pelayanan yang Prima.
Ketiga, Mewujudkan Pengembangan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas, Sehat dan Berdaya Saing Dengan Berbasiskan Kearifan Lokal.
Keempat, Mewujudkan Pembangunan Usaha Ekonomi Kreatif Masyarakat.
Kelima, Mengembangkan serta Melestarikan Budaya dan adat Dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan.
Keenam, Mempercepat Pembangunan Infrastuktur Kawasan Laut untuk Pelayanan Antar Pulau. (*)
