BANGGAIKECE.ID – Pemilik UKM Travela Toili, Wike Mariani, S.Sos, bersama sejumlah pelaku UKM dikirim oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai untuk mengikuti program magang pengolahan turunan kelapa di Perusahaan D&D, Jakarta.
Perusahaan D&D merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kemasan, pengolahan, dan produksi, yang dipimpin oleh Delli Gunarsa dan berlokasi di Cengkareng, Jakarta Barat. Kegiatan magang ini mengusung tema “Lengkati Niu Timbali Usahaanto”.
Program magang tersebut berlangsung selama 1–6 Desember 2025. Tujuan utama magang di bidang pengolahan produk turunan kelapa ini adalah untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan praktis terkait seluruh proses produksi, mulai dari pengolahan bahan baku hingga menjadi produk jadi, sekaligus memahami manajemen operasional industri.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memacu motivasi berwirausaha di bidang olahan kelapa, termasuk penguatan manajemen bisnis dan strategi pemasaran produk. Pelatihan ini diharapkan dapat melahirkan ide dan inovasi baru dalam diversifikasi produk olahan kelapa guna meningkatkan nilai ekonomi komoditas kelapa.
Selama kegiatan magang, para peserta mendapatkan pelatihan pembuatan berbagai produk turunan kelapa, di antaranya selai kelapa, kue kering kelapa, hingga produk kosmetik berbahan VCO, seperti masker, hand body, sabun, scrub, dan sampo.
Wike Mariani, S.Sos, selaku owner UKM Travela Toili, menjadi satu-satunya peserta yang mewakili Kecamatan Toili dalam kegiatan tersebut. UKM Travela Toili sendiri dikenal sebagai salah satu UKM yang telah memiliki nama besar dan kerap mengikuti ajang-ajang bergengsi berskala nasional.
Wike Mariani mengaku sangat bersyukur dapat mengikuti kegiatan magang tersebut karena memperoleh banyak ilmu dan pengalaman baru.
“Alhamdulillah, saya merasa sangat senang dan bersyukur karena diikutsertakan dalam kegiatan magang olahan turunan kelapa ini. Saya mendapatkan banyak ilmu dan manfaat yang nantinya bisa dikembangkan di daerah masing-masing untuk menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat. Apalagi Kabupaten Banggai merupakan salah satu wilayah utama penghasil kelapa,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa ilmu yang diperoleh selama magang akan dibagikan kepada para pelaku usaha di Kecamatan Toili.
“Insya Allah ilmu yang saya dapatkan selama magang akan saya bagikan kepada pelaku-pelaku usaha di Toili agar mereka juga bisa merasakan manfaatnya. Mubazir kalau dapat ilmu tapi tidak dibagi,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Wike Mariani juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai, khususnya kepada Kepala Dinas Helena Padeatu, yang telah membimbing para pelaku UKM untuk mendapatkan keterampilan baru di bidang olahan kelapa.
Keterampilan tersebut diharapkan dapat melahirkan produk-produk baru, khususnya di bidang skincare, dengan memanfaatkan potensi kelapa yang melimpah di Kabupaten Banggai.
Ia berharap, melalui kegiatan magang ini, UKM di Kabupaten Banggai semakin maju dan berkembang. (*)
Reporter: Pamuji Wibowo




