Banggaikece.id – Menindaklanjuti surat pemberitahuan Gubernur dan Bupati Banggai terkait penetapan harga resmi tabung gas LPG 3 Kg, Lurah Kilongan Permai, Abdul Gafur Usman, SE, yang biasa disapa Apoet langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) atau pengawasan di sejumlah pangkalan di wilayahnya.
Dalam sidak tersebut, Lurah Kilongan Permai mengatakan ditemukan adanya laporan dari pangkalan mengenai ulah beberapa pengecer yang membeli LPG di pangkalan dengan harga normal, namun kembali menjual ke masyarakat dengan harga lebih tinggi.
“Menurut pihak pangkalan, ada pengecer yang membeli dengan harga resmi, tapi dijual kembali ke masyarakat dengan harga mahal. Nah, ini yang akan ditertibkan. Hasilnya nanti akan kami laporkan sebagai bagian dari peninjauan lapangan,” tegas lurah pada media imi, Kamis (11/9).
Di Kelurahan Kilongan Permai sendiri jelas lurah tercatat ada 17 pangkalan LPG yang tersebar di berbagai lingkungan.
Pengawasan dilakukan dengan melibatkan Babinsa, RT/RW, ketua lingkungan, serta seksi trantib kelurahan, guna memastikan distribusi LPG berjalan sesuai aturan dan masyarakat tidak dirugikan.
Abdul Gafur menegaskan, langkah pengawasan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah kelurahan untuk mendukung kebijakan Gubernur Sulteng dan Bupati Banggai sekaligus menjaga agar distribusi LPG subsidi benar-benar sampai kepada warga yang berhak.AGK




