Banggaikece.id – Kabar gembira datang dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk Banggai. Rektor Dr. Sutrisno K. Djawa mengumumkan rencana pembukaan Program Pascasarjana (S2) Magister Ilmu Sosial dan Ilmu Politik pada tahun depan.
Hal ini disampaikan dalam sambutannya saat membuka Pameran Kreativitas Mahasiswa KKN-MB Angkatan XXXVIII di Desa Lumbi-Lumbia, Kabupaten Banggai Kepulauan.
“Kalau ada alumni yang berminat, insya Allah tahun depan kami akan buka S2 Magister FISIP di Universitas Muhammadiyah Luwuk Banggai,” ujar Dr. Sutrisno yang disambut tepuk tangan para tamu undangan dan masyarakat yang hadir.
Ia menegaskan bahwa kehadiran Muhammadiyah di Banggai tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga pemberdayaan masyarakat serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, pendidikan adalah kunci utama untuk memperbaiki peradaban.
“Konsep Muhammadiyah berada pada tiga pilar, yaitu pendidikan, kesehatan, dan kemanusiaan. Karena itu, kami ingin hadir bersama pemerintah untuk meningkatkan SDM masyarakat,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Rektor juga menyoroti tingginya angka putus sekolah di Kabupaten Banggai. Berdasarkan data yang ia sebutkan, sekitar 3.000 anak di Luwuk tidak melanjutkan pendidikan.
“Ini yang harus kita perhatikan bersama. Orang tua ingin menyekolahkan anaknya, tapi faktanya 88 persen masih lulusan SMA ke bawah. Kesenjangan ini luar biasa. Karena itu Muhammadiyah berkomitmen hadir bersama rakyat,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa perguruan tinggi di Kabupaten Banggai sudah cukup banyak, seperti Untika, Amik Nurmal, dan Unismuh. Namun, Unismuh Luwuk terus berupaya menjadi yang terdepan dengan akreditasi baik sekali.
“Tidak perlu ragu bergabung dengan Universitas Muhammadiyah Luwuk. Dari perguruan tinggi swasta di Sulteng, hanya Unismuh Luwuk dan Unismuh Palu yang sudah terakreditasi baik sekali,” ungkapnya.
Menutup sambutan, Dr. Sutrisno menyampaikan permohonan maaf jika selama pelaksanaan KKN-MB terdapat kekurangan baik dari segi ucapan maupun tindakan mahasiswa. Ia juga berjanji untuk kembali mengirim mahasiswa KKN ke Banggai Kepulauan.
“Atas nama Rektor dan civitas akademika Unismuh Luwuk, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Insya Allah kalau ada surat dari Pak Bupati, tahun depan KKN akan kembali dilaksanakan di sini,” pungkasnya. (*)




