Banggaikece.id – Sebanyak 2.000 anak dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP hingga SMA sederajat, ikut memeriahkan Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah 2025 yang dipusatkan di Kabupaten Banggai pada Senin (25/8/2025).
Kegiatan yang berlangsung meriah ini bertujuan menghormati, melindungi, serta memenuhi hak anak sebagai generasi penerus bangsa.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, bersama Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si, serta Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin Tamoreka, MM., AIFO.
Dalam sambutannya, Menteri Arifah Fauzi memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“Ini adalah salah satu peringatan Hari Anak Nasional yang paling meriah yang pernah saya hadiri. Saya berterima kasih kepada Gubernur dan Bupati Banggai atas dedikasi dan inovasi yang luar biasa. Semoga Kabupaten Banggai bisa menjadi pilot project nasional dalam program perlindungan perempuan dan anak,” ujarnya.
Menteri Arifah juga menyoroti pentingnya menjaga anak dari dampak negatif gawai. Ia mendorong orang tua dan pemerintah daerah untuk menghadirkan permainan tradisional berbasis kearifan lokal sebagai alternatif.
“Kalau anak tidak mau makan atau mandi lalu diberi HP, itu menjadi masalah. Mari kita perkuat hubungan orang tua dengan anak agar tumbuh lebih sehat, ceria, dan terlindungi,” tegasnya.
Sementara itu, Gubernur Anwar Hafid menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam mewujudkan Sulawesi Tengah sebagai Provinsi Layak Anak. Ia bahkan secara spontan mengumumkan hadiah khusus bagi anak-anak peserta.
“Tadi Pak Bupati bilang akan memberi hadiah SilverQueen. Kalau Ibu Menteri 1.000, saya 1.000, berarti Pak Bupati 2.000. Jadi semua anak yang hadir dapat hadiah,” ujarnya disambut sorak gembira ribuan anak.
Bupati Banggai Amirudin Tamoreka menyampaikan rasa syukur karena daerahnya dipercaya sebagai tuan rumah peringatan HAN ke-41.
“Terima kasih kepada Ibu Menteri dan Bapak Gubernur. Kabupaten Banggai siap selalu menjadi tuan rumah kegiatan besar Sulawesi Tengah. Anak adalah penerus bangsa, dan pemerintah berkomitmen memastikan mereka tumbuh sehat, cerdas, serta terlindungi dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi,” ucapnya.
Peringatan HAN tahun ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, orang tua, dan semua pemangku kepentingan dalam upaya mewujudkan generasi emas Indonesia. (*)
Penulis: Jonrik
