Banggaikece.id- Untuk menggalakkan sosialisasi tentang pencegahan HIV AIDS di sekolah, Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Banggai melakukan koordinasi dengan instansi terkait, Rabu 13 Agustus 2025.
Dua instansi yang dikunjungi Sekretaris KPA Kabupaten Banggai, Hj. Rampia Laamiri untuk menyukseskan sosialisasi ke sekolah-sekolah. Instansi itu adalah Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V di Banggai dan Kementerian Agama Kabupaten Banggai.
“Iya kami dari KPA koordinasi dengan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V untuk kegiatan sosialisasi HIV AIDS di sekolah,” ucap Rampia Laamiri kepada media ini, via pesan WhatsApp.
Di Cabdis Wilayah V Sulteng, Sekretaris KPA Kabupaten Banggai diterima oleh salah satu Kasubag dan mendapat respon positif.
“Mereka sampaikan, jika surat kami sudah diterima mereka akan teruskan ke sekolah SMA/SMK,” tuturnya.
Selain Cabdis Wilayah V, KPA Banggai melakukan koordinasi dengan Kementerian Agama Kabupaten Banggai yang diterima oleh Kepala Tata Usaha (KTU), karena Kepala Kemenag tengah tugas luar daerah.
“Di Kemenag, kami koordinasi sekaitan dengan rencana dari KPA untuk melakukan sosialisasi HIV AIDS di sekolah yang menjadi kewenangan Kementerian Agama,” katanya.
Sejatinya, kegiatan sosialisasi di sekolah-sekolah sudah dilakukan KPA Banggai di tahun-tahun sebelumnya.
“Hanya saja tahun 2024 kami tidak lakukan (sosialisasi HIV AIDS di sekolah) karena kami fokus ke kelurahan dalam kota, Alhamdulillah untuk 2 Kecamatan yakni Kecamatan Luwuk dan Luwuk Selatan semua desa dan kelurahan sudah dilakukan sosialisasi HIV AIDS,” jelasnya.
Tidak hanya Kemenag dan Cabdis Wilayah V, di hari yang sama KPA Banggai juga melakukan koordinasi dengan Kantor Urusan Agama Kecamatan Luwuk.
Koordinasi ini sekaitan dengan rencana edukasi pencegahan HIV AIDS di rumah tangga, sama seperti sosialisasi sebelumnya di KUA Luwuk Selatan.
Ia berharap, informasi tentang HIV AIDS bisa menyebar kepada seluruh masyarakat, karena kasus HIV tidak hanya pada populasi kunci tapi semua usia (usia siklus kehidupan) artinya Kasus HIV ini sudah terpapar pada usia balita remaja dewasa dan Lansia. (*)
