Banggaikece.id — Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan mengikuti Penilaian Kinerja Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2024 yang diselenggarakan secara virtual oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan delapan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting yang telah berjalan sepanjang tahun 2024.
Wakil Bupati Banggai Kepulauan, Serfi Kambey, menghadiri kegiatan ini secara langsung dari Ruang Rapat Kantor Bupati Banggai Kepulauan, didampingi oleh jajaran perangkat daerah, pimpinan kecamatan, desa, serta mitra strategis.
Dalam sambutannya, Serfi Kambey menegaskan kesiapan Banggai Kepulauan untuk dinilai, sembari menggarisbawahi bahwa penilaian ini bukan sekadar formalitas administratif, melainkan bentuk nyata komitmen bersama untuk mewujudkan generasi sehat, cerdas, dan bebas stunting.
“Kami memahami bahwa stunting bukan sekadar isu gizi, tetapi juga erat kaitannya dengan masalah kemiskinan, sanitasi, pendidikan, hingga ketahanan keluarga,” ujar Wakil Bupati.
Hadir dalam kegiatan tersebut Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai Kepulauan, Suripto Nurdin, S.Sos., Kepala Bappeda Dr. Ariyono Orab, S.Pd., MM., Kepala Dinas P3AP2KB, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Kemenag, serta Ketua TP PKK Kabupaten Banggai Kepulauan.
Selain itu, turut serta para camat dari Kecamatan Bulagi, Liang, dan Tinangkung Utara, bersama Kepala Desa, Kepala Puskesmas, Kepala PLKB, Koordinator PKH, serta Ketua TP PKK Kecamatan dan Desa sebagai penanggung jawab pelaksanaan di tingkat kecamatan.
Selama lebih dari empat jam, Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Banggai Kepulauan memaparkan hasil kinerja mereka, yang mendapatkan apresiasi dari tim penilai Provinsi Sulawesi Tengah atas capaian dan progres yang telah dicapai.
Menutup rangkaian kegiatan, Wakil Bupati Serfi Kambey menyampaikan apresiasi serta ajakan untuk memperkuat semangat kolaboratif lintas sektor.
“Akhir kata, saya mengajak seluruh perangkat daerah, mitra pembangunan, dan masyarakat untuk memperkuat semangat kolaborasi dalam menurunkan prevalensi stunting di Banggai Kepulauan. Ini bukan hanya soal angka, tetapi tentang membentuk generasi yang tumbuh dengan harapan,” tegasnya.
Wakil Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Tim Penilai Provinsi Sulawesi Tengah atas arahan dan pendampingan yang telah diberikan, sebagai bagian dari upaya bersama mewujudkan generasi Banggai Kepulauan yang unggul dan bebas stunting. (*)
