BeritaDaerahNews

Bupati Bangkep Buka Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits Tingkat Provinsi Sulteng 2025

1125
×

Bupati Bangkep Buka Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits Tingkat Provinsi Sulteng 2025

Sebarkan artikel ini

Banggaikece.id, Banggai Kepulauan – Bupati Banggai Kepulauan H. Rusly Moidady, ST., MT secara resmi membuka kegiatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2025, yang berlangsung di Masjid Nur Hidayah, Kompleks Perkantoran Bukit Trikora, Kamis (24/4/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangkep H. Sofyan Arsad, S.Pd.I., M.Si, Pj. Sekda Bangkep Suripto Nurdin, pelatih dari Provinsi Sulteng Dr. H. Abdullah Aziz Tamauni, MM, Dr. H. Moh. Jabir, MM, dan Dr. KH. Abdullah Nur, M.Th.I, serta para imam masjid dan tokoh agama.

Ketua Panitia Drs. H. Ahmad Yani dalam laporannya menyebutkan, peserta yang mengikuti pelatihan terdiri dari:

BACA JUGA:  Kabar Gembira, Unismuh Luwuk Akan Buka Program S1 Teknologi Informasi, Ilmu Gizi dan S2 Pendidikan Agama Islam 

Cabang Tilawah: 6 orang

Cabang Tahfidz: 10 orang

Cabang Hadits: 4 orang

Cabang Tafsir: 0 peserta

Pelatihan ini telah dimulai sejak 22–23 April untuk pelatih lokal, dan dilanjutkan oleh pelatih dari provinsi hingga 26 April 2025. Sebanyak 14 peserta hadir langsung, sementara 5 lainnya mengikuti secara virtual melalui fasilitas Dinas Kominfo.

BACA JUGA:  Proyek SPAM Desa Manggalai Capai 98 Persen, Pemasangan Sambungan Rumah Segera Rampung

Dalam sambutannya, Kepala Kemenag Bangkep H. Sofyan Arsad menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemerintah Daerah dan kesediaan para pelatih dari provinsi untuk hadir dan berbagi ilmu.

Bupati Rusly Moidady dalam sambutannya mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan ini sebagai bagian dari pembinaan generasi muda untuk lebih mencintai, memahami, dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dan Hadits dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA:  Proyek Peningkatan SPAM Jaringan Perpipaan Landonan Bebeau Rampung 100 Persen

“STQH bukan sekadar ajang perlombaan, tapi sarana pembinaan karakter dan spiritual. Diharapkan lahir qori/qoriah serta hafiz/hafizah terbaik yang tidak hanya fasih membaca, namun juga memahami dan mengamalkan kandungan Al-Qur’an dan Hadits,” ujar Rusly.

Ia juga mengingatkan agar kegiatan ini dijadikan sebagai ajang mempererat ukhuwah, menjaga akhlak, dan memperkuat nilai-nilai keislaman. Bupati berharap seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan serius agar dapat meraih prestasi yang membanggakan. (*)

Penulis: Ramli Suma