BeritaDaerahNews

Ketua DPRD Bangkep Berikan Bantuan Mimbar untuk Masjid Al Amin Tobungin Tinangkung Selatan

838
×

Ketua DPRD Bangkep Berikan Bantuan Mimbar untuk Masjid Al Amin Tobungin Tinangkung Selatan

Sebarkan artikel ini

Banggaikece.id- Ketua DPRD Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) Arkam Supu, S.Th.I.,MH., memberikan bantuan berupa 1 buah mimbar untuk Masjid Al -Amin di Desa Tobungin Kecamatan Tinangkung Selatan Kabupaten Banggai Kepulauan.

Bantuan diserahkan Ketua DPRD Bangkep, saat mengunjungi masjid tersebut sekaligus dirangkaikan dengan Safari Ramadhan Senin malam 10 Maret 2025.

“Bantuan ini adalah bentuk  dukungan kami dalam meningkatkan sarana dan prasarana rumah ibadah, di Desa Tobungin,” ujar Arkam Supu tang juga wakil Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Banggai Kepulauan. 

BACA JUGA:  Polisi Sita Puluhan Botol Cap Tikus dari Kios Sembako di Tanjungsari

Bantuan itu langsung ia serahkah kepada Pj. Kepala Desa Tobungin beserta  imam masjid dan disaksikan oleh pemuka agama serta jamaah sholat tarwih. 

“Kami berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk menunjang fasilitas masjid, sehingga jamaah dapat beribadah dengan lebih nyaman,” katanya.

Pada kesempatan itu  Arkam Supu selaku Tim Safari ramadhan mengatakan Safari Ramadan ini adalah agenda rutin pemerintah daerah yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi dengan masyarakat.

BACA JUGA:  Bencana Sumatra: Bukti Nyata Bahaya Perusakan Alam dalam Sistem Kapitalisme

Sementara Pemerintah Desa dan Pengurus Masjid Al Amin Desa Tobungin mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan yang diberikan  Arkam Supu yang juga selaku Ketua DPRD Banggai Kepulauan. 

“Kami mengucapkan banyak terimakasih atas kunjungan tim safari ramadhan dan  bantuan yang  diberikan,” katanya.

BACA JUGA:  Sasar Madrasah di Luwuk, KPA Banggai Gencarkan Edukasi HIV/AIDS

Ia mengakui saat ini masjid memang membutuhkan mimbar untuk khutbah. 

Arkam Supu menambahkan bakal memberikan dana pokok-pokok pikirannya untuk peningkatan masjid pada tahun 2026.

Namun harus melalui pengusulan dari pengurus berupa proposal peningkatan masjid tersebut.

“Kita bakal menindaklanjuti pada 2026. Masjid tidak saja untuk shalat lima waktu, tetapi untuk pusat kegiatan peningkatan keagamaan umat,” tandasnya. (*)