Banggaikece.id— Anggota DPRD Kabupaten Banggai, Batia Sisilia Hadjar, SE, MM, melaksanakan reses dalam rangka penetapan rancangan Perda kabupaten Banggai tentang APBD tahun anggaran 2026.
Reses anggota DPRD Kabupaten Banggai dari Fraksi NasDem ini, berlangsung di Balai Penyuluhan KB, Kompleks Kelurahan Tombang Permai, Kecamatan Luwuk Selatan, pada Senin 3 Februari 2025.
Dilansir dari Sangalu, dalam kesempatan itu, Batia Sisilia Hadjar, menjelaskan, seluruh anggota DPRD Banggai melaksanakan reses untuk menjaring aspirasi masyarakat sejak akhir Januari lalu atau menjelang pelaksanaan Musrenbang Kecamatan.
Ia, berterima kasih karena disambut dengan baik oleh pemerintah kelurahan dan warga setempat.
Batia, menjelaskan, pentingnya reses dalam perencanaan pembangunan. Sebab dengan sistem SIPD, pemerintah daerah tidak dapat lagi melaksanakan program kegiatan dengan sistem “tiba masa tiba akal”.
Dengan sistem Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD), setahun sebelum penetapan APBD, program kegiatan yang akan dilaksanakan sudah harus masuk dalam SIPD.
Ia, mengatakan, saat ini tahapan perencanaan yang tidak dilaksanakan merupakan salah satu indikator pelanggaran.
“Sehingga kalau tidak masuk dalam SIPD, tidak bisa diprogramkan,” tuturnya.
Batia, menjelaskan, jalur masuknya program yang ditetapkan melalui APBD yakni melalui tiga jalur yakni Musrenbang (berjenjang dari tingkat desa), melalui jalur teknokrat atau OPD, dan ketiga melalui reses anggota DPRD.
“Seluruh program kegiatan yang ditetapkan dan dilaksanakan harus sudah diinput di SIPD,” terangnya.
Olehnya, kata dia, Musrenbang yang akan mulai dilaksanakan maupun reses penting untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Selain Tombang Permai, Batia Sisilia Hadjar melaksanakan reses di Kelurahan Tanjung Tuwis Kecamatan Luwuk Selatan dan Kelurahan Bungin Timur, Kecamatan Luwuk.
Aspirasi yang Mencuat
Ada dua aspirasi warga yang menguat di kelurahan Tombang Permai maupun Kelurahan Tanjung Tuwis, yakni masalah air bersih.
Selain itu, warga Tombang Permai mengeluhkan ancaman banjir yang kerap mengintai pada musim hujan, terutama air yang mengalir deras dari kawasan perkantoran pemerintah di Bukit Halimun Luwuk.
Warga setempat berharap, Batia Sisilia Hadjar, mendorong pembangunan saluran drainase sehingga dapat mengamankan pemukiman warga dari ancaman banjir.
Dalam kesempatan itu, Batia menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan air bersih bagi kelurahan Tombang Permai dan Tanjung Tuwis, juga aspirasi warga lainnya.
“Insyaallah saya akan berkomitmen untuk memperjuangkan air bersih ini,” tegasnya. (*)




