Banggaikece.id- Pengurus sah yang baru, Sekretaris Umum Forum Komunikasi Generasi Muda (FKGM) Kerukunan Keluarga Luwok Kabupaten Banggai, Hasrin Karim menanggapi soal beredar, dukungan dari organisasinya yang mendeklarasikan mendukung Paslon petahana.
Deklarasi dukungan yang diputuskan Ketua H. Syamsulridjal Poma, S.Pd, SH, MM, dan Sekretaris Sahraen Sibay, S.Sos, M.Si, itu menuai sorotan keras dari pengurus baru, Hasrin Karim.
“Sekarang ini (Forum Komunikasi Keluarga Generasi Muda Kerukunan Keluarga Luwok Kabupaten Banggai) sudah pengurus baru. Ketua terpilih Pak Samsul Bahri Mang dan saya Sekretaris,” tegas Hasrin Karim, Selasa 12 November 2024.
Sejatinya, Hasrin Karim tidak mempersoalkan anggota di forum itu memberikan dukungan. Hanya saja, sangat tidak etis jika nama besar organisasi dibawa ke politik praktis.
“Jadi statement saya, janganlah Forum Komunikasi Generasi Muda Luwok ini terjebak dengan persoalan politik,” tekannya.
Silakan kata Hasrin, Forum menyalurkan aspirasinya tanpa harus menekan anggota, karena itu sangat tidak etis.
“Jangan menekan anggota, tapi serahkan ke masing-masing anggota kerukunan keluarga generasi muda Luwok, janganlah semua dibawa ke persoalan politik,” tandasnya.
Aneh Bin Ajaib
Sementara, sumber lain yakni Sudirman Datu Adam mengaku heran deklarasi yang dilakukan atas nama FKGM Luwok. Ini menandakan, tak pahamnya berorganisasi.
“Itu kepengurusan FKGM Luwok (yang deklarasi) sudah kadaluarsa, sudah lewati periodenya. Sudah tidak sah berlaku kepengurusan karena sudah diadakan rapat Rabu 21 Agustus 2024 di Bokulu Dongkalan Luwuk,” tegas Sudirman Datu Adam.
Menurutnya, rapat pergantian pengurus baru itu sah karena korum dihadiri banyak orang, dan lengkap rumpun keluarga hadir yang ada di Luwuk, perwakilan Luwuk Timur, Nambo Koyoan sanpai Mendino bahkan dari Tombos hadir.
Hasil rapat itu menghasilkan Ketua umum Keluarga Luwok Samsul Bahri Mang, Sekretaris Hasrin Karim, Bendahara Wahyuni Lalusu. FKGM Generasi Muda Ketua Alfian Djibran, Sekretaris Mursal Djamaludin dan Wakil Ketua Junaedy Sibay.
“Setelah rapat yang sah itu tidak ada lagi yang menclaim kepengurusan resmi ini. Bilamana ada yang mengataznamakanitu ILEGAL dan sama sekali tidak paham berorganisasi serta mungkin rasa malunya sudah hilang, karena terkesan tidak mau diganti. Salam semangat kekeluargaan keluarga luwok wasslm,” tandasnya. (*)