Banggaikece.id – Demi menjawab keluhan masyarakat kecamatan Labobo Kabupaten Banggai Laut (Balut) soal sering padamnya listrik di wilayah PLN Sub Ranting Lipulalongo, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Balut melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP), Selasa 5 November 2024.
RDP yang dipimpin lansung Ketua DPRD Balut Patwan Kuba dan di dampingi Wakil Ketua I DPRD Balut Jamaludin R. Bunsiang menghadirkan Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi, Sumberdaya Alam dan Pembangunan Saimudin Samatan.
Kemudian pihak PLN Rayon Banggai, Camat Labobo dan beberapa perwakilan masyarakat kecamatan Labobo.
Dalam RDP kali ini yang sangat menarik adalah muncul satu alasan bahwa penyebab sering terjadinya pemadaman dan kerusakan mesin di PLN sub Ranting Lipulalongo disebabkan dugaan adanya pohon produktif.
“Terjadinya sering padam dan rusaknya mesin PLN di kecamatan Labobo salah satu penyababnya adalah adanya gangguan kurang lebih 170 pohon produktif milik masyarakat Labobo”, kata Kabag Saimudin Samatan.
Menjawab pernyataan itu seorang tokoh masyarakat kecamatan Labobo yang namanya engan dimediakan sangat menyayangkan pernyataan tersebut.
“Kenapa baru hari ini kita persoalkan tanaman produktif yang ada di jalur bentangan kabel jaringan PLN, sementara PLN sub ranting Lipulalongo sudah ada beberapa puluh tahun yang lalu di waktu kita belum pisah dengan kabupaten Banggai, kenapa hal tidak pernah dituntaskan jauh hari sebelumnya”, kata sumber.
Meski demikian, sumber sangat berterimah kasih kepada Ketua DPRD Balut yang telah merekomendasikan di RDP kali ini, agar PLN sub ranting Lipulalongo harus disuplay mesin baru di tahun 2025 oleh pemda Balut dan DPRD siap mengakomudir usulan tersebut. (*)