Banggaikece.id. – Kejaksaan Negeri Banggai Laut Sulawesi Tengah telah sukses melaksanakan Pemusnahan Barang Bukti Bukti Yang Telah Berkekuatan Hukum (inkracht).
Sebanyak 43 barang bukti dari berbagai perkara tindak pidana umum, telah berhasil dimusnakan oleh kejaksaan negeri Banggai laut Selasa, 16 Juli 2024, bertempat di halaman belakang kantor kejaksaan Negeri Banggai Laut.
Kegiatan pemusnahan dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri Banggai Laut Reinhard Tololiu, SH., MH, dalam sambutannya bahwa pemusnahan barang bukti merupakan langkah konkret dalam menjaga transparansi kejaksaan. Terutama terhadap barang bukti yang dapat berpotensi merugikan masyarakat.
Selanjutnya pembacaan Berita Acara Pemusnahan Barang Bukti yang dibacakan oleh Kepala Seksi Pengolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan Muhammad Taufik Wahab,SH.
Barang bukti yang dimusnahkan oleh Kejari Banggai Laut dari 43 perkara yang berkekuatan hukum tetap terdiri dari
Tindak Pidana NAPZA, Perlindungan Anak, Cabul, Perjudian, Penganiayaan, dan Perikanan.
Bahwa pemusnahan barang bukti dilakukan dengan cara : untuk barang bukti narkotika dan obat-obat terlarang dimusnahkan dengan cara diblender kemudian dibuang ke kloset.
Untuk barang bukti berupa parang dimusnahkan dengan cara di potong.
Untuk barang bukti pakaian dan dokumen-dokumen dimusnahkan dengan cara dibakar.
Acara Pemusnahan barang bukti dihadiri oleh
Kepala Kejaksaan Negeri Banggai Laut, Kepala Seksi Pengolaan Barang Bukti dan Barang Rampasan Kepala Seksi Intelijen Kepala Sub Bagian Pembinaan Kapolres Banggai Kepulauan Kapolsek Banggai Kepala Dinas Kesehatan yang mewakili.(RS)**