Banggaikece.id– Kegiatan micro teaching (praktek mengajar) merupakan kegiatan wajib bagi santri kelas akhir di setiap tahunnya sebagai salah satu prasyarat kelulusan di Madrasah Aliyah Daarul Hikmah Luwuk.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 48 santri yang tergabung dalam kelas XII Keagamaan dan XII MIA tahun 2024.
Sebagai lembaga pendidikan keagamaan, Pondok Pesantren Daarul Hikmah Luwuk tidak saja menjadikan santri sebagai wadah ajar akan tetapi juga dilatih untuk bisa mentransformasi pengetahuannya ke yang lainnya melalui praktek mengajar atau Micro Teaching.
Pembukaan kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Madrasah Aliyah Daarul Hikmah Luwuk, Febriancu Nasulili, S.Pd, Pengawas Madrasah Drs. Muhammad Mukri, M.A dan dua orang guru pamong yaitu Sitti Marwah D.M,. S.S dan Fiska Dwiyanti Akil, S.Pd
Dalam sambutannya, Kepala MA Daarul Hikmah Luwuk menginginkan bahwa kegiatan ini harus betul-betul disikapi dengan baik sebagai bagian dari proses belajar akhir guna persiapan pada jenjang pendidikan selanjutnya.
“Kalau dari kelas X antum dan antunna sekalian sudah diajarkan banyak hal, sekarang keadaannya akan menjadi orang yang mengajar. Karna proses akhir dari belajar yaitu mengajar,” ungkap Kamad Febriancu Nasulili kepada peserta.
Ia menjelaskan, mengajar adalah kemampuan yang harus dilatih sedini mungkin. “Knowledge is important but capability is more important,” tutup kepala Madrasah yang juga alumni PEACE English Academy itu.
Pada kesempatan yang sama, Pengawas Madrasah dalam sambutannya yang sekaligus membuka kegiatan Micro teaching di MA Daarul Hikmah Luwuk juga menyampaikan keinginannya agar MA Daarul Hikmah Luwuk terus melakukan terobosan-terobosan yang cerdik dan gemilang sebagai ciri khas di madrasahnya salah satunya dengan Program Micro Teaching ini.
“Sebuah inovasi yang sangat baik tentu dari Madrasah Aliyah Daarul Hikmah untuk melatih dan membiasakan santri dengan terbiasa tampil, kedepannya ketika nanti melanjutkan ke jenjang berikutnya sudah punya modal dasar,” katanya.
Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Hikmah Luwuk KH. Muhammad Muadz, Lc,.M.H.I ketika dimintai keterangan terkait dengan kegiatan Micro teaching ini juga menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada Kepala Madrasah Aliyah dan stake Holder di Madrasah.
“Kegiatan Micro Teaching ini sudah dimulai sejak tahun 2020 kemarin dan sangat memiliki nilai positif yang tinggi terkhusus kepada santri kelas XII yang akan menyelesaikan studinya di Daarul Hikmah, mereka sudah dibiasakan untuk membagikan apa yang mereka ketahui kepada yang lainnya,” pungkasnya. (*)
