Banggaikece.id- Hingga saat ini, baru 131 desa dari 291 desa yang ada 24 kecamatan Kabupaten Banggai telah mencairkan atau menerima dana desa tahap satu tahun 2024.
Masih ada 160 desa yang belum cair dana desanya. Ratusan desa itu masih menunggu dan tahan proses.
“Sudah 131 desa yang salur, yang lain masih on proses, percepatan penyusunan dan pengajian dokumen ALBDes masing-masing desa,” ungkap Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Banggai, Hasan Baswan Dg. Masiki kepada banggaikece.id, Minggu sore 24 Maret 2024.
Ia menargetkan, 160 desa lainnya bisa menerima dana desa sebelum memasuki lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah.
“Sebelum lebaran (target) insya Allah semua desa sdh salur (dana desa tahap satu),” katanya.
Dijelaskan, dana desa yang diterima terdiri pencarian dana desa, untuk pagu earmark tahap satu desa mandiri 60 persen, dan bukan desa mandiri 60 persen, tahap 2, 40 persen.
Sementara pagu non ermark tahap 1 desa mandiri 60 persen , bukan mandiri 40 persen, tahap 2 desa mandiri 40 persen dan bukan mandiri 60 persen.
“Earmark itu pagu yang di dalamnya memuat anggaran stunting, ketahanan pangan dan BLT,” jelasnya Hasan Baswan Dg Masiki. (*)
