BeritaNews

Bawaslu Bangkep Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di Lima Kecamatan

457
×

Bawaslu Bangkep Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di Lima Kecamatan

Sebarkan artikel ini

Banggaikece.id –  Dalam rangka  memberikan edukasi pendidikan politik kepada masyarakat khususnya tentang demokrasi Pemilu dan kedaulatan rakyat, yang terkait tahapan Pemilu 2024,  Bawaslu Bangkep gelar Program Sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di lima kecamatan.

Giat sosialisasi ini menyambangi kecamatan Totikum, Tinangkung Selatan, Peling Tengah, Bulagi Selatan dan Kecamatan Buko yang melibatkan mantan anggota Bawaslu dan KPU periode sebelumnya untuk menjadi pemateri pengawasan Pemilu Partisipatif.

Sosialisasi  ini melibatkan berbagai unsur masyarakat, dan disambut antusias karena sosialisasi pengawasan partisipatif menitik beratkan pada peran masyarakat dalam Pemilu khususnya terkait pengawasan Pemilu.

BACA JUGA:  Proyek Peningkatan SPAM Jaringan Perpipaan Landonan Bebeau Rampung 100 Persen

Ketua Bawaslu Bangkep, Muslim Abd Muin, S.Kom, MM, dalam sambutannya mengatakan bahwa Bawaslu adalah rumah bagi masyarakat.

Olehnya, masyarakat dapat mencari informasi apapun tentang Pemilu di Bawaslu, termasuk tugas dan fungsi Bawaslu dalam pemilu dan apa peran masyarakat dalam partisipasinya dalam Pemilu Khususnya pengawasan.

BACA JUGA:  Pekerjaan SPAM Jaringan Perpipaan di Kecamatan Buko Sudah 95 Persen.

Ketua Bawaslu dalam materinya  menyampaikan peran masyarakat dalam pengawasan politik uang dalam Pemilu, tata cara melaporkan jika masyarakat menemukan indikasi pelanggaran pemilu termasuk politik uang.

Bawaslu beserta jajarannya tidak cukup untuk mengcover seluruh wilayah Banggai Kepulauan sehingga dibutuhkan peran masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan sehingga Pemilu yang adil dan bersih dapat di tercapai.

Ketua Bawaslu mengajak kepada masyarakat untuk menjadi bagian dari Bawaslu yang menyuarakan Anti Politik Uang setidaknya dimulai dari diri sendiri, Politik uang yang merupakan kejahatan Pemilu memiliki daya rusak yang besar terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.

BACA JUGA:  Kabar Gembira, Unismuh Luwuk Akan Buka Program S1 Teknologi Informasi, Ilmu Gizi dan S2 Pendidikan Agama Islam 

“Politik uang jangan di jadikan budaya masyarakat Bangkep,  politik uang hanya dijadikan jalan pintas yang tak pantas untuk masyarakat Bangkep,” tekannya.

Di akhir materinya, Ketua Bawaslu menampilkan Film “Banggalo” yang bercerita tentang penolakan politik uang. (*)

Penulis: Ramli Suma